Text
PENGARUH CURRENT RATIO, DEBT TO EQUITY RATIO, RETURN ON EQUITY, DAN EARNING PER SHARE TERHADAP HARGA SAHAM PERUSAHAAN SEMEN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA
Secara umum ada dua analisis yang dapat digunakan oleh investor
sebelum melakukan investasi saham, yaitu analisis teknikal dan analisis
fundamental. Analisa teknikal yaitu suatu metode melalui pengamatan fluktuasi
harga saham secara historis untuk memperkirakan harga saham yang akan
datang. Pengamatan terhadap fluktuasi harga saham historis ini di harapkan
dapat memberikan gambaran pola pergerakan harga saham tertentu. Sedangkan
analisis fundamental merupakan teknik analisis yang berkaitan dengan penilaian
kinerja perusahaan tentang efektifitas dan efisiensi perusahaan mencapai
sasarannya. Untuk menganalisis fundamental dapat menggunakan rasio
keuangan yaitu: current ratio, debt to equity ratio, return on equity dan earning per
share
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh current ratio, debt
to equity ratio, return on equity, dan earning per share terhadap harga saham
perusahaan semen yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia baik secara simultan
maupun parsial, serta untuk menguji manakah yang dominan pengaruhnya
terhadap harga saham perusahaan semen.
Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini penelitian kuantitatif
dengan menganalisis data sekunder, dan penelitian ini menekankan pada
pengujian variabel penelitian dengan angka dan melakukan analisis data dengan
prosedur statistik.
Hasil pengujian hipotesis secara simultan diperoleh nilai F sebesar 0,000,
sehingga current ratio, debt to equity ratio, return on equity, dan earning per
share secara simultan berpengaruh terhadap harga saham, karena sig 0,000 < ?
0,05.
Berdasar perhitungan secara parsial nilai sig. variabel current ratio sebesar
0,003, nilai sig. variabel return on equity 0,001, dan nilai sig. variabel earning per
share 0,000, sehingga variabel current ratio, return on equity dan earning per
share berpengaruh terhadap harga saham karena nilai sig. dari variabel tersebut <
(?) 0,05, sedangkan nilai sig. variabel debt to equity ratio 0,446, sehingga
variabel debt to equity ratio tidak berpengaruh terhadap harga saham karena sig.
0,446 > (?) 0,05. Tidak terdapatnya pengaruh yang signifikan antara debt to
equity ratio (DER) terhadap harga saham karena proporsi atas penggunaan
hutang untuk membiayai investasinya yang berasal dari hutang (pinjaman) yang
mencapai 219,32%. Dengan adanya DER (debt to equity ratio) yang cenderung
meningkat maka tidak dipertimbangkan oleh kreditur untuk memberikan
pinjaman.
Hasil perhitungan koefisien determinasi variabel yang mempunyai pengaruh
dominan terhadap harga saham adalah earning pershare karena mempunyai nilai
koefisien determinasi parsialnya paling besar yaitu sebesar sebesar 0,8118.
Kata Kunci: laporan keuangan, rasio keuangan dan harga saham
1S121560 | M-12/560 Muh p c.1 | Perpustakaan Pusat - Lantai 2 | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Tandon/Tidak dipinjamkan |
Tidak tersedia versi lain