Text
PENGARUH UKIRAN PERUSAHAAN, STRUKTUR AKTIVA DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN TERHADAP STRUKTUR MODAL PADA PERUSAHAAN TEKSTIL DAN GARMEN DI BURSA EFEK INDONESIA
ABSTRACT
The purpose of this research is to find out the influence of firm size, assets structures and sales growth
to the capital structure on the textile and garment companies. The data is the secondary data which is
the textile and garment companies which are listed in Indonesia Stock Exchange. The sample
collection technique has been carried out by using purposive sampling and 8 companies have been
selected as samples. The measurement of capital structure has been conducted by using DER (Debt to
Equity Ratio). The multiple regressions analysis is used as the data analysis. The result of this
research describes that the influence of firm size variable has significant positive since the firm size is
the representation from the possibility of bankruptcy. Therefore, the firm size has positive impact to the
use of debt and assets structure has significant positive to the capital structure since the company with
large fixed asset will be easy in the procurement of debt since assets is still considered as collateral.
Meanwhile, the sales growth does not have any significant influence since high sales level tend not to
make company to procure a debt and enlarge its capital structure.
Keywords: Firm Size, Assets Structure, Sales Growth and Capital Structure.
ABSTRAK
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh ukuran perusahaan, struktur
aktiva, dan pertumbuhan penjualan terhadap struktur modal pada perusahaan tekstil dan
garmen. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data skunder yaitu perusahaan
tekstil dan garmen di Bursa Efek Indonesia. Teknik pengambilan sampel yang digunakan
adalah purposive sampling dengan jumlah sampel 8 perusahaan. Pengukuran struktur modal
yaitu dengan menggunakan DER (Debt to Equity Ratio). Analisis data yang digunakan adalah
analisis regresi berganda. Hasil peneltian ini menunjukkan bahwa variabel ukuran
perusahaan berpengaruh signifikan positif karena ukuran perusahaan merupakan
perwakilan dari kemungkinan kebangkrutan, maka dengan demikian ukuran perusahaan
mempunyai dampak positif terhadap penggunaan hutang dan struktur aktiva berpengaruh
signifikan positif terhadap struktur modal karena perusahaan dengan posisi aktiva tetap
yang besar akan memiliki kemudahan dalam pengadaan hutang sebab aktiva tetap dianggap
sebagai jaminan. Sedangkan pertumbuhan penjualan tidak berpengaruh signifikan karena
tingkat penjualan yang tinggi tidak cenderung membuat perusahaan untuk mengambil
hutang dan memperbesar struktur modalnya.
Kata Kunci: ukuran perusahaan, struktur aktiva, pertumbuhan penjualan dan struktur
modal.
Tidak ada salinan data
Tidak tersedia versi lain