Text
ANALISIS PENGARUH RASIO KEUANGAN TERHADAP FINANCIAL DISTRESS PERBANKAN STUDI EMPIRIS DI BEI 2010-2012
Financial Distress merupakan penurunan kondsi keuangan suatu bank dimana perusahaan perbankan sebelum mengalami kebangkrutan atau likuiditasi Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh rasio keuangan terhadap kondisi financial distress perusahaan perbankan Variabel dependen dalam penelitian ini yaitu financial distress sedangkan variabel independen yang digunakan dalam penelitian ini yaitu tujuh rasio keuangan meliputi Capital Adequancy Ratio (CAR), Non Performing Loan (NPL), Net Interest Margin (NIM), Return on Assets (ROA), Return on Equity (ROE), Biaya Operasional terhadap Pendapatan Operasional (BOPO), Loan to Deposit Ratio (LDR). Sampel penelitian ini adalah perusahaan perbankanyang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada tahun 2010-2012. Sampel dipilih menggunakan metode purposive sampling dan diperoleh 30 perusahaan yang menjadi sampel. Teknik analisis data dilakukan dengan uji regresi logistik. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa variabel Non Performing Loan (NPL), Net Interest Margin (NIM), Return on Equity (ROE), dan Loan to Deposit Ratio (LDR) berpengaruh signifikan terhadap Financial Distress perusahaan perbankan. Sedangkan variabel Capital Adequancy Ratio (CAR), Retun on Asset (ROA), Biaya Operasional terhadap Pendapatan Operasional (BOPO) tidak berpengaruh signifikan terhadap kondisi Financial Distress. Nilai Nagelkerke R Square sebesar 0,662 atau kemampuan ke 4 variabel independen menjelaskan financial distress sebesar 66,2% dan 33,8 % dijelaskan oleh variabel lain.
Kata kunci : financial distress, rasio keuangan, regresi logistik
1S142397 | A14/397 Mei a - c.1 | Perpustakaan Pusat - Lantai 2 | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Tandon/Tidak dipinjamkan |
Tidak tersedia versi lain