Text
PENGARUH DANA PIHAK KETIGA, NON PERFORMING LOAN, DAN CAPITAL ADEQUACY RATIO TERHADAP JUMLAH PENYALURAN KREDIT PERBANKAN (Studi Kasus Pada Bank Persero di Indonesia Periode 2009 - 2014)
INTISARI
Perusahaan perbankan merupakan salah satu institusi yang memiliki
peran penting dalam bidang pembiayaan suatu negara. Penyaluran kredit yang
dilakukan bank memiliki peranan yang penting bagi pertumbuhan perekonomian
suatu negara. Kelancaran dalam kegiatan penyaluran kredit dalam memberikan
dampak yang positif bagi pembangunan perekonomian masyarakat.
Tujuan dilakukannya penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh
dari dana pihak ketiga (DPK), non performing loan (NPL), capital adequacy ratio
(CAR) terhadap jumlah penyaluran kredit yang diberikan oleh bank-bank persero
di Indonesia pada periode 2009-2014. Teknik analisis data yang digunakan dalam
penelitian ini adalah teknik analisis regresi berganda, uji hipotesis baik simultan
ataupun parsial menggunakan uji F dan uji t, serta menggunakan uji asumsi klasik
yang meliputi uji normalitas, multikolinearitas, heteroskedastisitas, dan uji
autokorelasi.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: (1) secara simultan, dana
pihak ketiga (DPK), non performing loan (NPL), capital adequacy ratio (CAR)
berpengaruh signifikan terhadap jumlah penyaluran kredit yang diberikan oleh
bank persero (2) dana pihak ketiga (DPK) berpengaruh signifikan terhadap jumlah
penyaluran kredit perbankan (3) non performing loan (NPL) dan capital adequacy
ratio (CAR) tidak berpengaruh signifikan terhadap jumlah penyaluran kredit
perbankan.
Kata kunci: Dana Pihak Ketiga (DPK), Non Performing Loan (NPL), Capital
Adequacy Ratio (CAR), dan Jumlah Kredit yang Disalurkan.
Tidak ada salinan data
Tidak tersedia versi lain