Text
PENGARUH STRUKTUR ASET, LIKUIDITAS, PROFITABILITAS, UKURAN PERUSAHAAN, DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN TERHADAP STRUKTUR MODAL
INTISARI
Struktur modal merupakan pendanaan permanen jangka panjang yang
mencerminkan perimbangan antara hutang jangka panjang dan modal sendiri.
Dalam pengambilan keputusan struktur modal, setiap perusahaan perlu
mempertimbangkan berbagai faktor agar diperoleh tingkat struktur modal yang
dapat meminimalkan biaya modal rata-rata, serta mampu memaksimalkan nilai
perusahaan. Penelitian ini bertujuan untuk menguji faktor-faktor yang
berpengaruh terhadap struktur modal. Faktor-faktor yang diuji meliputi struktur
aset, kinerja keuangan (diwakilkan dengan variabel likuiditas dan profitabilitas),
ukuran perusahaan, dan pertumbuhan penjualan.
Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah perusahaan sektor
makanan dan minuman yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) periode
2011-2014. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini yaitu menggunakan
metode purposive sampling, dan berdasarkan kriteria yang telah ditentukan
diperoleh sampel sebanyak 17 perusahaan. Data laporan keuangan perusahaan
diperoleh dari website resmi BEI dan dari Indonesian Capital Market Directory
(ICMD). Penelitian ini menggunakan uji asumsi klasik dan uji analisis regresi
linier berganda yang dilakukan dengan menggunakan alat uji statistik SPSS versi
20.0.
Hasil Uji F menunjukkan bahwa model regresi penelitian memenuhi kriteria
fit, yang berarti variabel independen yaitu struktur aset, likuiditas, profitabilitas,
ukuran perusahaan, dan pertumbuhan penjualan dinyatakan sesuai untuk menjadi
penjelas variabel dependen yaitu struktur modal. Hasil uji statistik t menunjukkan
bahwa selama periode penelitian tahun 2011 hingga tahun 2014 secara parsial
variabel struktur aset dan ukuran perusahaan, mempunyai pengaruh positif
terhadap struktur modal, sedangkan variabel profitabilitas mempunyai pengaruh
negatif terhadap struktur modal. Disisi lain, variabel likuiditas dan pertumbuhan
penjualan tidak berpengaruh terhadap struktur modal perusahaan. Hasil koefisien
determinasi (R2) dari model regresi diperoleh sebesar 0,315 atau 31,5%. Hal ini
berarti bahwa seluruh variabel independen yaitu struktur aset, likuiditas,
profitabilitas, ukuran perusahaan, dan pertumbuhan penjualan mempengaruhi
variabel dependen struktur modal sebesar 31,5%, dan sisanya sebesar 68,5%
dipengaruhi variabel lain yang tidak diteliti.
Kata kunci: Struktur Aset, Kinerja Keuangan, Ukuran Perusahaan, Pertumbuhan
Penjualan, Struktur Modal.
Tidak ada salinan data
Tidak tersedia versi lain