Text
PENGARUH FIRM SIZE DAN ASSEIS RETRENCMENT TERHADAP KEBERHASILAN TURNAROUND PADA PERUSAHAAN YANG MENGALAMI FINANCIAL DISTRESS
Penelitian ini bertujuan 1) untuk mengetahui dan mengalisis pengaruh ukuran perusahaan (firm size) terhadap keberhasilan proses turnaround; 2) untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh assets retrenchment terhadap keberhasilan proses turnaround.
Jenis penelitian ini menggunakan paradigma kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah semua peusahaan manufaktur yang kondisinya mengalami financial distress maupun yang tidak mengalami financial disress sebanyak 155 perusahaan manufaktur. Teknik pengumpulan sampel menggunakan metode purposive sampling, sehingga di dapatkan sampel penelitian sebanyak 496 perusahaan manufaktur yang terdaftar di Galeri Investasi Bursa Efek Indonesia STIESIA Surabaya pada tahun 2012-2015. Teknik analisis data penelitian menggunakan regresi logistic (logistic regression).
Bedasarkan hasil pengujian hipotesis dapat disimpulkan bahwa: 1) variabel ukuran perusahaan (firm size), berpengaruh positif terhadap keberhsilan proses turnaround dengan tingkat signifikansi 0.000 yang lebih kecil dari 0.05.semakin besar ukuran perusahaan maka probabilitas perusahaan mengalami turnaround semakin besar. 2) Assets Retrenchment berpengaruh positif dan tidak signifikan terhadap keberhasilan proses turnaround dengan sig 0.236 yang lebih besar dari 0.05 (a). Hal ini dikarenakan pengurangan aset (Asset Retrenchment) yang dilakukan oleh perusahaan manufaktur melalui pengurangan beban operasional maupun transfer pricing belum mampu meningkatkan turnaround, sehingga Assets Retrenchment tidak berpengaruh.
Kata Kunci: ukuran perusahaan, assets retrenchment, turnaround
Tidak ada salinan data
Tidak tersedia versi lain