Text
"PERBANDINGAN TINGKAT KELENGKAPAN MANDATORY DISCLOSURE DAN VOLUNTARY DISCLOSURE INFORMASI AKUNTANSI (Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur dan Perusahaan Pertambangan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2016-2019)"
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan tingkat kelengkapan pengungkapan wajib (mandatory disclosure) dan pengungkapan sukarela (voluntary disclosure) informasi akuntansi pada perusahaan manufaktur dan perusahaan pertambangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2016-2019, serta untuk mengetahui hal yang mendorong perusahaan dalam mengungkapkan kelengkapan pengungkapan wajib dan pengungkapan sukarela.
Penelitian ini merupakan jenis penelitian kuantitatif dengan menggunakan teknik pengambilan sampel berupa purposive sampling, yakni pemilihan sampel yang ditentukan dengan kriteria-kriteria tertentu. Berdasarkan metode purposive sampling tersebut diperoleh sebanyak 25 sampel yang terdiri dari 18 perusahaan manufaktur dan 7 perusahaan pertambangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2016-2019. Penelitian ini menggunakan metode analisis uji beda Independent sample t-test.
Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan pada tingkat kelengkapan pengungkapan wajib antara perusahaan manufaktur dan perusahaan pertambangan, sedangkan pada tingkat kelengkapan pengungkapan sukarela tidak terdapat perbedaan yang signifikan antara perusahaan manufaktur dan perusahaan pertambangan. Adanya perbedaan dalam hal pengungkapan laporan tersebut sejalan dengan Theory of Planned Behavior oleh Ajzen (1991) dan teori Sinyal oleh Spence (1973)yang menjadi dasar perusahaan dalam melakukan pengungkapan wajib dan pengungkapan sukarela informasi pada suatu laporan keuangan perusahaan.
Kata Kunci: Pengungkapan, Wajib, Sukarela, Manufaktur, Pertambangan.
SA-21204 | A21/204 chi p | Perpustakaan Pusat - R. Koleksi Khusus Lt.2 | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Tandon/Tidak dipinjamkan |
Tidak tersedia versi lain