Text
ANALISA RISIKO KEBANGKRUTAN MENGGUNAKAN METODE ALTMAN Z-SCORE DAN METODE SPRINGATE PADA PERUSAHAAN TAKSI KONVENSIONAL YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA
Tujuan penelitian ini adalah untuk memprediksi kebangkrutan pada perusahaan taksi
konvensional yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia dengan menggunakan metode Altman Z-
Score dan Springate, serta untuk mengetahui dan menganalisis perbedaan hasil prediksi metode
Altman Z-Score dan Springate. Data yang dianalisis merupakan data sekunder berupa data
laporan keuangan perusahaan pada tahun 2015 – 2019.
Jenis penelitian yang digunakan adalah jenis penelitian deskriptif, dan teknik
pengambilan sampel adalah purposive sampling yang didapat sebanyak 4 perusahaan. Dari
hasil penelitian yang dilakukan, diperoleh hasil dari 4 perusahaan sampel dengan menggunakan
metode Altman Z-Score, terdapat hanya satu perusahaan dalam kategori sehat yaitu PT Blue
Bird, Tbk, dan ketiga perusahaan lainnya dalam kategori berpotensi bangkrut yaitu PT Steady
Safe Tbk, PT Express Trasindo Tbk, dan PT Zebra Nusantara Tbk. Sedangkan, dengan
menggunakan metode Springate terdapat hasil prediksi yang sama yaitu hanya satu perusahaan
yang berada dalam kategori sehat yaitu PT Blue Bird Tbk, dan ketiga perusahaan lainnya dalam
kategori berpotensi bangkrut yaitu PT Steady Safe Tbk, PT Express Trasindo Tbk, dan PT
Zebra Nusantara Tbk. Persamaan hasil prediksi kebangkrutan antara metode Altman Z-Score
dan metode Springate dikarenakan kedua motode ini memiliki beberpa variabel yang sama,
dan kedua metode ini sama sama menekankan pada ukuran profitabilitas.
Kata Kunci : kebangkrutan, altman z-score, springate
SM-21082 | M21/082 Dis a | Perpustakaan Pusat - R. Koleksi Khusus Lt.2 | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Tandon/Tidak dipinjamkan |
Tidak tersedia versi lain