Text
PENGARUH INTELLECTUAL CAPITAL DAN KEBIJAKAN HUTANG TERHADAP FINANCIAL PERFORMANCE DENGAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE SEBAGAI VARIABEL MODERASI
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh intellectual capital (VAIC) dan kebijakan utang (DER) terhadap financial performance (Tobins’Q) dengan good corporate governance sebagai variabel moderasi. Populasi dalam penelitian ini adalah perusahaan food and beverages yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) tahun 2012-2016. Penentuan sampel dilakukan dengan menggunakan teknik purposive sampling sehingga diperoleh 15 perusahaan pada tahun 2012-2014 dan 14 perusahaan pada tahun 2015-2016.
Berdasarkan hasil analisis data dan pembahasan dapat disimpulkan bahwa: 1) intellectual capital berpengaruh positif dan signifikan terhadap financial performance. Perusahaan yang mampu mengelola intellectual capital dengan efisien akan menciptakan value added bagi peusahaan, 2) kebijakan utang berpengaruh positif dan signifikan terhadap financial performance. Penggunaan utang yang relatif tinggi dapat menunjukkan kualitas perusahaan yang tinggi sehingga nilai perusahaan meningkat, 3) good corporate governance berpengaruh tidak signifikan terhadap financial performance. Good corporate governance tidak dipertimbangkan informasinya tersebut oleh para investor, 4) good corporate governance belum mampu memoderasi hubungan intellectual capital terhadap financial performance. Good corporate governance belum memenuhi seluruh komponen penilaian dari intellectual capital, 5) good corporate governance mampu memoderasi hubungan kebijakan hutang terhadap financial performance. Perusahaan akan mengambil keputusan melalui pendanaan eksternal yaitu utang yang akan berdampak pada net income yang lebih besar sehingga akan berpengaruh pada kinerja perusahaan.
Kata Kunci: Intellectual Capital, Kebijakan Hutang, GCG, Tobins’Q
SA-18121 | SA18/121 erm p c.1 | Perpustakaan Pusat - R. Koleksi Khusus Lt.2 | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain