Text
FRAUD HEXAGON THEORY DALAM MENDETEKSI KECURANGAN LAPORAN KEUANGAN (STUDI EMPIRIS PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR FOOD AND BEVERAGE YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA 2018-2021)
Penelitian ini bertujuan untuk menguji fraud hexagon theory dalam mendeteksi kecurangan laporan keuangan. Sampel yang digunakan pada penelitian adalah perusahaan manufaktur subsektor Food and Beverage yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) selama tahun 2018-2021.
Jenis penelitian adalah kuantitatif. Teknik yang digunakan pada pengambilan sampel penelitian ini dengan menggunakan metode purposive sampling. Berdasarkan kriteria yang telah ditetapkan maka diperoleh sebanyak 48 sampel dari 12 perusahaan. Teknik analisis yang digunakan adalah analisis regresi linear berganda.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa financial target, change in auditor, change in director, dan frequent number of CEO’s picture tidak berpengaruh terhadap kecurangan laporan keuangan. Financial stability dan nature of industry berpengaruh negatif terhadap kecurangan laporan keuangan. Sedangkan ineffective monitoring, political connection, dan proyek dengan pemerintah berpengaruh positif terhadap kecurangan laporan keuangan.
SA-23109 | A23/109 Far f | Perpustakaan Pusat - R. Koleksi Khusus Lt.2 | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Tandon/Tidak dipinjamkan |
Tidak tersedia versi lain