Text
ANALISIS FRAUD TRIANGLE SEBAGAI PENDETEKSI FRAUDULENT FINANCIAL REPORTING (STUDI EMPIRIS PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR)
Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh faktor – faktor kecurangan melalui komponen teori fraud triangle atau segitiga kecuranganuntuk mendeteksi fraudulent financial reporting dengan menggunakan fraud score model. Fraud triangle terdiri dari tiga elemen yang digunakan sebagai variabel independen penelitian yaitu meliputi (1) Preasure diukur dengan financial target dan financial stability, (2) Opportunity diukur dengan Ineffective monitoring, dan (3) Rationalization diukur dengan change in auditor. Terdapat empat variabel independen yang dihipotesiskan untuk mempengaruhi kecurangan laporan keuangan dan variabel dependen dengan menggunakan fraud score model atau F-score digunakan untuk menentukan prediksi kecurangan laporan keuangan. Jenis penelitian ini adalah kuantitatif dengan sampel terdiri dari 55 perusahaan Manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia selama tahun 2017–2019 dengan metode purposive sampling dan metode analisis linier berganda dengan menggunakan SPSS 20. Hasil penelitian menunjukkan bahwa financial target dan ineffective monitoring memiliki pengaruh terhadap kecurangan laporan keuangan. Sedangkan financial stability dan change in auditor tidak memiliki pengaruh terhadap kecurangan laporan keuangan.
Kata kunci: Fraud Triangle, Kecurangan laporan keuangan, financial target, financial stability, ineffective monitoring, change in auditor, fraudulent financial reportin, fraud score model
SA-21308 | A21/308 gad a c.1 | Perpustakaan Pusat - R. Koleksi Khusus Lt.2 | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain