Text
PREDIKSI KEBANGKRUTAN BERDASARKAN ANALISIS Z-SCORE PADA PERUSAHAAN YANG DELISTING DI BURSA EFEK INDONESIA
"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimanakah prediksi kebangkrutan
berdasarkan analisis Z-Score pada perusahaan yang delisting di Bursa Efek Indonesia.
Dari populasi sebanyak 7 perusahaan yang dinyatakan delisting di Bursa efek
Indonesia pada tanggal 1 Desember 2009 dipilih sebanyak 6 perusahaan untuk
dijadikan sampel karena keenam perusahaan tersebut memiliki laporan keuangan
yang diterbitkan oleh Bursa Efek Indonesia selama 3 tahun berturut-turut.
Berdasarkan pada kriteria Altman diketahui bahwa PT Jasa Angkasa Semesta
Tbk, PT Sara Lee Body Care Indonesia Tbk, PT Singleterra Tbk, PT Sekar Bumi
Tbk, dan PT Tunas Alfin Tbk pada tahun 2006 sampai tahun 2008 berada pada
kondisi tidak bangkrut karena (Z > 2,99). Hal ini menunjukkan bahwa kondisi
keuangan perusahaan-perusahaan tersebut cukup baik. Oleh karena itu perusahaanperusahaan
tersebut
sebaiknya tetap mempertahankan kondisi keuangannya dengan
melakukan efisiensi di segala bidang dengan tidak meninggalkan upaya-upaya
meningkatkan produktivitas agar tidak sampai masuk pada masalah kesulitan
keuangan. Berdasarkan pada kriteria Altman diketahui bahwa PT Bukaka Teknik
Utama Tbk pada tahun 2006 sampai tahun 2008 berada pada kriteria bangkrut karena
(Z < 1,81). Hal ini menunjukkan bahwa kondisi keuangan perusahaan yang tidak
baik. Oleh karena itu PT Bukaka Teknik Utama Tbk sebaiknya mengevaluasi dan
memperbaiki kondisi keuangannya dengan melakukan efisiensi di segala bidang
dengan tidak meninggalkan upaya-upaya meningkatkan produktivitas agar dapat
keluar dari masalah kesulitan keuangan.
Karena pada tahun 2006 sampai tahun 2008 kinerja keuangan PT Bukaka
Teknik Utama Tbk berada pada nilai yang kurang baik, maka PT Bukaka Teknik
Utama Tbk sebaiknya mengevaluasi dan memperbaiki kondisi keuangannya dengan
melakukan efisiensi di segala bidang dengan tidak meninggalkan upaya-upaya
meningkatkan produktivitas agar dapat keluar dari masalah kesulitan keuangan.
Untuk memperoleh kesimpulan hasi penelitian yang lebih lengkap, maka disarankan
pada peneliti selanjutnya agar melakukan peneitian dengan menggunakan analisis
yang lengkap dan menggunakan jumlah sampel yang lebih banyak daripada peneitian
ini.
"
Kata Kunci : analisis Z-Score, kebangkrutan
1S121394 | A-12/394 The p c.1 | Perpustakaan Pusat - Lantai 2 | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Tandon/Tidak dipinjamkan |
Tidak tersedia versi lain