Text
ANALISIS TINGKAT FINANCIAL DISTRESS DENGAN PENDEKATAN MODIFIKASI ALTMAN Z-SCORE UNTUK MEMPREDIKSI KEBANGKRUTAN PADA PERUSAHAAN TELEKOMUNIKASI
Pada era globalisasi ini, sub sektor industri telekomunikasi mengalami perkembangan yang semakin pesat seiring dengan pertumbuhan dari jumlah pelanggan selulernya, tetapi pertumbuhan tersebut tidak diimbangi dengan meningkatnya pendapatan operasionalnya. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah kondisi keuangan dari perusahaan (provider) telekomunikasi selama periode 2006 – 2012 termasuk ke dalam kategori sehat, rawan, ataukah financial distress dan juga untuk mengetahui pengaruh variabel Altman Z-Score terhadap tingkat financial distress.
Jenis penelitian yang dilakukan merupakan penelitian studi kasus dan lapangan dengan sampel penelitian yang digunakan sebanyak 5 perusahaan telekomunikasi, yaitu PT. Bakrie Telecom Tbk, PT. Indosat Tbk, PT. Smartfren Telecom Tbk (dahulu PT. Mobile-8 Telecom Tbk), PT. Telekomunikasi Indonesia Tbk, dan PT. XL Axiata Tbk. Adapun variabel yang digunakan dalam penelitian ini yaitu Net Working Capital To Total Asset, Retained Earning To Total Asset, EBIT To Total Asset dan Book Value Of Equity To Book Value of Debts.
Hasil studi menunjukkan bahwa dalam analisis Altman Z-score, kondisi keuangan pada PT. Bakrie Telecom Tbk, PT. Indosat Tbk, PT. Smartfren Telecom Tbk, PT. Telekomunikasi Indonesia Tbk, dan PT. XL Axiata Tbk selama periode 2006 – 2012 berada dalam kategori financial distress. Variabel Net Working Capital To Total Asset dan EBIT To Total Asset memiliki pengaruh yang signifikan terhadap tingkat financial distress pada perusahaan telekomunikasi.
1S142049 | M-14/049 Moc a c.1 | Perpustakaan Pusat - Lantai 2 | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Tandon/Tidak dipinjamkan |
Tidak tersedia versi lain