Text
PENGUKURAN KINERJA BERDASARKAN INDEKS KEPUASAN MASYARAKAT PADA PUSKESMAS KALIRUNGKUT SURABAYA
Penelitian ini dilakukan di Puskesmas Kalirungkut Surabaya yang beralamat
di jalan Rungkut Puskesmas No.1 Surabaya mulai bulan September hingga
Nopember 2012.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kualitas kinerja pelayanan
Puskesmas Kalirungkut Surabaya yang diukur berdasarkan atas Pedoman Umum
Penyusunan Indeks Kepuasan Masyarakat Unit Pelayanan Instansi Pemerintah
menurut KEP/25/M.PAN/2/2004 dan untuk mengetahui harapan masyarakat
pengguna layanan terhadap pelayanan Puskesmas Kalirungkut serta tingkat
kesesuainnya dengan standar opeasional prosedur (SOP) yang telah dibuat.
Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan
pendekatan deskriptif kualitatif untuk mengukur Indeks Kepuasan Masyarakat
(IKM) dan memapakarkannya ke dalam diagram kartesius. Proses penelitian ini
dimulai dengan melakukan pengumpulan data-data, dilanjutkan dengan mengolah
data-data tersebut, kemudian menyajikan data yang telah diolah.
Pengukuran kualitas kinerja pelayanan Puskesmas Kalirungkut Surabaya ini
dinilai berdasarkan Indeks Kepuasan Masyarakat yang diukur dari masing-masing
unsur pelayanan, diantaranya adalah prosedur pelayanan, persyaratan pelayanan,
kejelasan petugas pelayanan, kedisiplinanpetugas pelayanan, tanggung jawab
petugas pelayanan, kemampuan petugaspelayanan, kecepatan pelayanan, keadilan
pelayanan, kesopanan dankeramahan petugas, kewajaran biaya pelayanan,
kepastian biaya pelayanan,kepastian jadwal pelayanan, kenyamanan lingkungan,
dan keamanan pelayanan. Dari pengukuran tersebut diperoleh hasil secara
keseluruhan dengan skor rata-rata 3,055 yang berarti Puskesmas Kalirungkut
mampu menghasilkan kinerja pelayanan yang baik.
Sementara, pengukuran terhadap tingkat kesesuaian antara kepuasan
masyarakat dengan harapan masyarakat terhadap pelayanan Puskesmas
Kalirungkut secara keseluruhan menunjukkan hasil rata-rata 88,6%, hal ini berarti
secarakeseluruhan harapan dari masyarakat sudah terlayani dengan sangat baik
oleh Puskesmas Kalirungkut Surabaya. Hal tersebut juga dijelaskan dalam
diagaram kartesius yang tertuang dalam 4 kuadran diantaranya: Kuadran A yang
merupakan aspek yang perlu mendapatkan prioritas utama untuk diperhatikan
namun secara kinerjanya masih banyak kelemahan dan kurang bagus, kuadran B
merupakan aspek yang harus dipertahankan kinerjanya, karena kinerjanya sudah
baik, kuadran C merupakan prioritas rendah untuk diperhatikan, kuadran D
merupakan aspek yang berlebihan dilakukan oleh pihak yang bersangkutan.
Kata kunci: Pengukuran kinerja, Indeks Kepuasan Masyarakat, harapan
masyarakat, diagram kartesius, Standar Operasional Prosedur.
1S132086 | A-13/086 Usw p c.1 | Perpustakaan Pusat - Lantai 2 | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Tandon/Tidak dipinjamkan |
Tidak tersedia versi lain